SHARE

istimewa

"Kami telah membentuk tim relawan bersama dengan pemuda dan polisi Rohingya untuk berpatroli pada malam hari. Kami juga memiliki layanan hotline 24jam dan 7 hari dalam seminggu," katanya.

Bangladesh telah menampung para pengungsi Rohingya sejak mereka melarikan diri dari penumpasan militer di Myanmar pada 2017.

Aksi kekerasan di permukiman Rohingya di Bangladesh telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir yang sering dikaitkan dengan perang di antara faksi-faksi yang bersaing.

Menurut data resmi, setidaknya 120 pengungsi Rohingya telah tewas di kamp-kamp di Bangladesh selama lima tahun terakhir.
 

Halaman :