CARAPANDANG - Kepala Sekolah SMPN 1 Kota Bekasi Muktia Wahyudi Isra melepas keberangkatan tim basket SMPN 1 Kota Bekasi ke Kejuaraan Nasional Bola Basket 5x5 Antar Pelajar Scorpio Cup XVI 2023 di Kota Bandung. Pelepasan ini dilakukan di lapangan sekolah SMPN 1 Kota Bekasi, Jumat (26/1).
Pada kejuaran kali ini, SMPN 1 Kota Bekasi mengirimkan dua tim di sektor putra dan putri.
“Dari pihak sekolah, tentu dengan adanya kesempatan tampil kejuaraan nasional di Bandung menjadi satu kesempatan mengukir prestasi. Kalau di Bekasi sendiri, kita memang sudah ada nama, sudah diunggulkan. Sekarang ke tingkat yang lebih tinggi, mudah-mudahan mampu berbicara banyak bahkan juara,” ungkap Kepsek Muktia Wahyudi Isra.
“Anak-anak ini semangatnya luar biasa, mental juara sudah ada dengan seringnya mengikuti kejuaraan di Kota Bekasi. Ini bisa menjadi motivasi bagi mereka tentunya,” tambahnya.
Tak lupa juga ia berpesan kepada tim basket ini agar menjunjung sportivitas pada kejuaraan yang akan diikuti di Bandung.
“Karena ini olahraga, tentunya harus menjunjung sportivitas. Ini proses membentuk mental untuk ke depannya. Jadi junjung sportivitas dan semangat berikan usaha yang terbaik dan maksimal,” ucapnya.
Senada dengan Kepsek Muktia Wahyudi Isra, Head Coach tim basket SMPN 1 Kota Bekasi, Zico, menuturkan bahwa semua menargetkan juara.
“Semua pasti target menjadi juara. Untuk tim putra saya lebih realistis. Lolos semifinal sudah menjadi menjadi prestasi buat mereka tetapi menang di semifinal itu sudah menjadi hal yang luar biasa. Untuk putri, saya bisa targetkan kita lolos ke final,” ucap Coach Zico.
Bicara mengenai persiapan, Coach Zico menjelaskan bahwa ia memberikan porsi latihan tambahan guna meningkatkan performa timnya.
“Kalau latihan kita normal karena basket memang membutuhkan habit, artinya dibiasakan. Anak-anak dibiasakan untuk latihan fisik seperti jogging dan angkat beban. Untuk latihan skillnya seperti biasa lebih ke arah kerja sama tim. Latihan tambahan kita berikan juga, kita fokuskan untuk yang berangkat ini,” jelas Coach Zico.
Mengenai kesempatan bermain di kejuaraan ini, ia mengungkapkan dengan materi pemain yang ada diharapkan SMPN 1 Kota Bekasi ini meraih hasil maksimal.
“Kenapa kita berani berangkat ke Bandung karena saya rasa di Bekasi ini, kita sudah berada di tiga besar, jadi kenapa kita gak coba bermain di level yang lebih tinggi. Apalagi beberapa pemain kita sudah pernah meraih juara di klubnya masing-masing. Mereka sekarang mau berkontribusi untuk sekolah, membawa nama sekolah dan nama Bekasi juga. Mudah-mudahan hasilnya bisa maksimal,” tukasnya.
Coach Zico mengakui bahwa dirinya tidak buta dengan kekuatan lawan-lawan di kejuaraan ini.
“Untuk kekuatan lawan, kalau dibilang buta ya tidak, saya sebagai pelatih harus tahu materi pemain tim lain, siapa pemainnya bagaimana kualitasnya. Jadi jangan sampai kita tercebut dan tenggelam karena gak bisa berenang. Mereka ini kan umurnya 14, 15, dan 16 tahun, saya tahu misal di SMPN 2 Bandung pemainnya siapa saja, bermain di klub mana. Karena saat ini, kejuaraan-kejuaraan yang ada sudah didokumentasikan melalui YouTube, jadi tidak ada kekurangan informasi buat saya. Kita juga melakukan analisa SWOT, kekuatan kita dimana, kelemahan kita apa, jadi gak mungkin saya bawa ke Bandung hanya untuk “bunuh diri”, saya gak mau,” jelasnya.
Dukungan dari sekolah juga menjadi faktor penting bagi SMPN 1 Kota Bekasi dalam berlaga di kejuaraan ini. Menurut Coach Zico, sekolah memberikan dukungan yang luar biasa.
“Dukungan dari sekolah luar biasa. Apalagi Pak Kepsek Mukti mengarahkan untuk mencoba ikut di event yang lebih tinggi dan kejuaraan ini salah satunya. Di kejuaraan ini juga ada satu manfaat lain, yaitu mengenai sertifikat. Sertifikat di sini bisa digunakan untuk jalur prestasi bagi anak-anak melanjutkan ke jenjang berikutnya. Ini salah satu concern-nya Pak Kepsek karena di Bekasi itu sertifikat banyak tetapi tidak bisa digunakan untuk jalur prestasi, itu sangat disayangkan. Mungkin ini bisa menjadi perhatian Perbasi untuk menggandeng sekolah-sekolah yang mengadakan kejuaraan bersertifikat Perbasi,” tutupnya.
Kejuaraan Nasional Bola Basket 5x5 Antar Pelajar Scorpio Cup XVI 2023 ini berlangsung di Kota Bandung, 26 Januari sampai dengan 4 Februari 2024.
Pada kejuaran kali ini, SMPN 1 Kota Bekasi mengirimkan dua tim di sektor putra dan putri.
“Dari pihak sekolah, tentu dengan adanya kesempatan tampil kejuaraan nasional di Bandung menjadi satu kesempatan mengukir prestasi. Kalau di Bekasi sendiri, kita memang sudah ada nama, sudah diunggulkan. Sekarang ke tingkat yang lebih tinggi, mudah-mudahan mampu berbicara banyak bahkan juara,” ungkap Kepsek Muktia Wahyudi Isra.
“Anak-anak ini semangatnya luar biasa, mental juara sudah ada dengan seringnya mengikuti kejuaraan di Kota Bekasi. Ini bisa menjadi motivasi bagi mereka tentunya,” tambahnya.
Tak lupa juga ia berpesan kepada tim basket ini agar menjunjung sportivitas pada kejuaraan yang akan diikuti di Bandung.
“Karena ini olahraga, tentunya harus menjunjung sportivitas. Ini proses membentuk mental untuk ke depannya. Jadi junjung sportivitas dan semangat berikan usaha yang terbaik dan maksimal,” ucapnya.
Senada dengan Kepsek Muktia Wahyudi Isra, Head Coach tim basket SMPN 1 Kota Bekasi, Zico, menuturkan bahwa semua menargetkan juara.
“Semua pasti target menjadi juara. Untuk tim putra saya lebih realistis. Lolos semifinal sudah menjadi menjadi prestasi buat mereka tetapi menang di semifinal itu sudah menjadi hal yang luar biasa. Untuk putri, saya bisa targetkan kita lolos ke final,” ucap Coach Zico.
Bicara mengenai persiapan, Coach Zico menjelaskan bahwa ia memberikan porsi latihan tambahan guna meningkatkan performa timnya.
“Kalau latihan kita normal karena basket memang membutuhkan habit, artinya dibiasakan. Anak-anak dibiasakan untuk latihan fisik seperti jogging dan angkat beban. Untuk latihan skillnya seperti biasa lebih ke arah kerja sama tim. Latihan tambahan kita berikan juga, kita fokuskan untuk yang berangkat ini,” jelas Coach Zico.
Mengenai kesempatan bermain di kejuaraan ini, ia mengungkapkan dengan materi pemain yang ada diharapkan SMPN 1 Kota Bekasi ini meraih hasil maksimal.
“Kenapa kita berani berangkat ke Bandung karena saya rasa di Bekasi ini, kita sudah berada di tiga besar, jadi kenapa kita gak coba bermain di level yang lebih tinggi. Apalagi beberapa pemain kita sudah pernah meraih juara di klubnya masing-masing. Mereka sekarang mau berkontribusi untuk sekolah, membawa nama sekolah dan nama Bekasi juga. Mudah-mudahan hasilnya bisa maksimal,” tukasnya.
Coach Zico mengakui bahwa dirinya tidak buta dengan kekuatan lawan-lawan di kejuaraan ini.
“Untuk kekuatan lawan, kalau dibilang buta ya tidak, saya sebagai pelatih harus tahu materi pemain tim lain, siapa pemainnya bagaimana kualitasnya. Jadi jangan sampai kita tercebut dan tenggelam karena gak bisa berenang. Mereka ini kan umurnya 14, 15, dan 16 tahun, saya tahu misal di SMPN 2 Bandung pemainnya siapa saja, bermain di klub mana. Karena saat ini, kejuaraan-kejuaraan yang ada sudah didokumentasikan melalui YouTube, jadi tidak ada kekurangan informasi buat saya. Kita juga melakukan analisa SWOT, kekuatan kita dimana, kelemahan kita apa, jadi gak mungkin saya bawa ke Bandung hanya untuk “bunuh diri”, saya gak mau,” jelasnya.
Dukungan dari sekolah juga menjadi faktor penting bagi SMPN 1 Kota Bekasi dalam berlaga di kejuaraan ini. Menurut Coach Zico, sekolah memberikan dukungan yang luar biasa.
“Dukungan dari sekolah luar biasa. Apalagi Pak Kepsek Mukti mengarahkan untuk mencoba ikut di event yang lebih tinggi dan kejuaraan ini salah satunya. Di kejuaraan ini juga ada satu manfaat lain, yaitu mengenai sertifikat. Sertifikat di sini bisa digunakan untuk jalur prestasi bagi anak-anak melanjutkan ke jenjang berikutnya. Ini salah satu concern-nya Pak Kepsek karena di Bekasi itu sertifikat banyak tetapi tidak bisa digunakan untuk jalur prestasi, itu sangat disayangkan. Mungkin ini bisa menjadi perhatian Perbasi untuk menggandeng sekolah-sekolah yang mengadakan kejuaraan bersertifikat Perbasi,” tutupnya.
Kejuaraan Nasional Bola Basket 5x5 Antar Pelajar Scorpio Cup XVI 2023 ini berlangsung di Kota Bandung, 26 Januari sampai dengan 4 Februari 2024.
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
